Rabu, 26 September 2012

AKRONIM


Pengertian Akronim
pengertian akronim menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah kependekan yang berupa gabungan huruf atau suku kata atau bagian lain yg ditulis dan dilafalkan sebagai kata yg wajar.
Akronim ialah singkatan yang berupa gabungan huruf awal, gabungan suku kata, ataupun gabungan huruf dan suku kata dari deret kata yang diperlakukan sebagai kata.
Jenis – jenis akronim yaitu sebagai berikut :
a.       Akronim nama diri yang berupa gabungan huruf awal dari deret kata ditulis seluruhnya dengan huruf kapital.
Contoh :
1.      BRI (Bank Rakyat Indonesia)
Yudi selalu menabungkan uangnya ke BRI.
2.      KPK (Kumpulan Perkara Korupsi)
Kasus wisma atlet masih diselidiki oleh KPK.
3.      STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan)
Mira kehilangan STNK motornya.
4.      PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia)
Tanggal 25 November adalah hari lahirnya PGRI.
5.      KTP (Kartu Tanda Penduduk)
Setiap warga negara yang sudah berumur 17 tahun keatas diwajibkan mempunyai KTP.
b.       Akronim nama diri yang berupa gabungan suku kata atau gabungan huruf dan suku kata dari deret kata ditulis dengan huruf awal huruf kapital.
Contoh :
1.      Pramuka (Praja Muda Karana)
Gisna adalah seorang anggota Pramuka sejak usianya 10 tahun.
2.      Polri (Polisi Republik Indonesia)
Kasus penculikan di garut sedang diselidiki oleh Polri.
3.      Paskibraka (Pasukan Pengibar Bendera Pusaka)
Rana adalah seorang anggota Paskibraka.
4.      Bappenas (Badan perencanaan pembangunan nasional)
Bappenas merencanakan akan diadakannya pembangunan jembatan Suramadu.
5.      Depkes (Departemen Kesehatan)
Depkes mengadakan pengobatan gratis untuk masyarakat yang kurang mampu.
c.       Akronim yang bukan nama diri yang berupa gabungan huruf, suku kata, ataupun gabungan huruf dan suku kata dari deret kata seluruhnya ditulis dengan huruf kecil.
Contoh :
1.      rapim (rapat pimpinan)
Tanggal 25 agustus 2012 para politikus mengadakan rapim.
2.      kloter (kelompok terbang)
3.      krismon (krisis moneter)
saat ini masyarakat indonesia sedang mengalami krismon akibat banyaknya para pejabat yang korupsi.
4.      sembako (sembilan bahan pokok)
harga sembako pada bulan Ramadhan sangat melonjak tinggi.
5.      raskin (beras miskin)
masyarakat yang kurang mampu mendapatkan jaminan reskin dari pemerintah.
Pengertian Singkatan
            Singkatan adalah bentuk singkatan dari beberapa kata yang terdiri dari satu huruf atau lebih dan di baca huruf perhuruf.
Jenis-jenis singkatan yaitu sebagai berikut :
a.       Singkatan nama orang, nama gelar, dan sapaan, dan pangkat mengikuti tanda titik.
Contoh :
1.      Moch. (Muhammad)
Moch. Rizki Nurjaman adalah sosok seorang pemuda yang tidak mengenal putus asa.
2.      St. (Sultan)
St. Baharudin adalah salah satu pahlawan Indonesia.
3.      Dr. (Doktor)
Prof. Dr. Susilo Bambang Yodhoyono adalah presiden Indonesia yang ke 6
4.      Kol. (Kolonel)
Kol.
5.      Rd. (Raden)
Rd. Aas Kosasih adalah salah satu dosen Ilmu Sosial Budaya Dasar di akbid ypsdmi


b.      Singkatan umum yang terdiri atas tiga atau dua huruf diikuti satu tanda titik.
Contoh :
1.      dll. (dan lain-lain)
Neti pergi ke pasar membeli telur. Tahu, tempe, dll
2.      d.a (dengan alamat)
Ibu Ita pergi mencari anaknya ke Jakarta d.a yang diberi oleh Pak Raden
3.      u.p (untuk perhatian)
terima kasih u.p yang telah kau berikan kepada ku
4.      Yth (yang terhormat)
Kepada yth bpk. Nandang M.pd dipersilahkan untuk mengisi acara selanjutnya.
5.      a.n (atas nama)
a.n bangsa Indonesia Ir. Soekarno menyatakan kemerdekaannya.
 c.  Huruf kapital di pakai sebagai huruf pertama unsur singkatan nama gelar, pangkat dan sapaan.
Contoh :
1.      Bpk. Bagus Arief Wiwaha, BBA(OH) adalah ketua yayasan Akbid ypsdmi
2.      Prof. Dr. Buediono pernah terlibat kasus korupsi dengan melindadi
3.      Sonia S.K.M. Seorang bidan yang profesional.
4.      Risni S.H sedang meneruskan kuliahnya di Universitas Bandung.
5.      Nurul Fauziah S.S.T adalah seorang dosen di Poltekkes Bandung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar